Kamis, 23 September 2010

ASAL NGGAK MELIPAT

5502lurusin.jpgRangka motor layaknya persendian. Jika mengalami kerusakan frame seperti halnya bengkok akibat jatuh atau tabrakan, juga bisa diluruskan. Caranya, ya lewat metode urut. Tapi, alat ‘urut’ yang digunakan, tetap menggunakan mesin press ya.

“Banyak hal menyebabkan rangka itu bengkok. Misalnya, karena motor itu terpelanting atau tertabrak sehingga menyebabkan terjadinya benturan,” sebut Sani dari JBB Pressindo di Jl. Raya Ciledug, Kreo, Tangerang.

Menurut pria berambut panjang ini, tidak semua bagian yang rusak di motor bisa dipress. Sebab, tergantung dari kerusakan yang dialami. Jika bengkok lebih dari 70 persen. Misalnya, yang melipat ke samping atau melipat ke atas.

Selain kerusakan yang disebut tadi, segala bagian pendukung lain di motor juga bisa dilakukan press. Misalnya lengan ayun melengkung, hingga sok depan. Tapi, tidak termasuk sok belakang.

Untuk press motor, biasanya operator mengecek fisik. Itu meliputi beberapa bagian komponen penting yang bertalian. Dimulai dari roda depan terdiri dari ban, pelek, jari-jari, laher teromol sampai as roda. Piringan rem cakram serta adaptor kaliper pun gak luput dari pantauan.

Lanjut ke proses yang mengarah ke pipa teleskopik yang berhubungan dengan segitiga dan as segitiga. Di bagian ini, biasanya pengecekan dilakukan demi memastikan kemiringan pipa teleskopik dan jarak antar pipa diukur dari tengah.

“Bahkan kelurusan pipa dengan as komstir juga dicek untuk memastikan segitiga nggak bengkok ke depan atau belakang berjarak lebih dari 8 cm. Sehingga sudut rake bisa ikut berubah,” papar Marulloh alias Ulo, pemilik bengkel Press JBB Putra Jaya Motor di Jl. RM. Kahfi I, No. 14A, Ciganjur, Jakarta Selatan ini.

Berikutnya cek kondisi frame utama, khususnya batang underbone hingga rangka belakang. Biasanya pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui jarak sumbu roda motor. Serta kelurusan arm dengan rangka belakang agar performa sokbreker tetap berfungsi optimal.

Jika dalam pengecekan tidak ada kendala, motor dinyatakan sehat. “Tapi tetap dilakukan tes jalan setelah dipress. Jika masih ada yang bikin handling berubah, tentunya harus lakukan pengecekan ulang,” timpal Sani.

Penulis/Foto : Eka, Kris/Herry Axl

Tidak ada komentar:

Posting Komentar